Kebahagiaan terdahsyat yang bisa kita rasakan sesungguhnya, bukanlah saat kita menerima, melainkan saat kita memberi. Bagi seorang pegawai, tentu merasa bahagia saat awal bulan menerima uang gaji. Tapi kebahagiaan saat uang tersebut diberikan untuk membelikan mainan yang sudah lama diinginkan oleh anak kesayangan, sungguh kebahagiaannya jauh lebih dahsyat. Binar mata bahagia, ucapan terimakasih dari bibir mungilnya, peluk hangatnya, sungguh kebahagiaannya jauh melebihi bahagia saat menerima uang gaji.

Sering tanpa disangka, bantuan sepele yang kita berikan terhadap seseorang, ternyata direspon dengan sangat luar biasa, karena bisa jadi bantuan sepele tersebut telah menyelamatkan seseorang dari kematian. Semua bisa terjadi dengan izin Alloh SWT. Adalah sebuah kehormatan yang membahagiakan, manakala kita dipilih oleh-Nya untuk menjadi pembaik sesama. Sesungguhnya Alloh SWT, adalah sebaik-baiknya pembalas kebaikan.  Dan balasan sebuah kebaikan, adalah kebaikan. 

Lalu, jika bahagia itu adalah dgn memberi, maka mengapa kita menundanya? Apakah kita ingin menunda sebab kita untuk bahagia? tentu tidak... Lalu dengan apa kita memberi? Berikanlah dengan cinta kasih, apapun bentuknya...

The Miracle of Giving
Menyadari dahsyatnya kebahagiaan yang dapat diperoleh dari memberi, maka IMU_foundation mulai bergerak tanpa ragu. Menelusuri kisah kelaparan, menyimak ratapan, menyirnakan kepiluan, menularkan semangat, meretaskan harapan... ya, harapan! harapan untuk hidup lebih baik. Karena harapan, adalah api yang dapat membakar semangat hidup, supplement yang dapat mencerahkan fikiran, dan energi yang dapat menguatkan jiwa.

Binar mata bahagia, senyum riang menyejukkan, adalah balasan setimpal atas setiap cinta kasih yang kita berikan, penawar dahaga atas lelah raga yang dirasa. Kini, nanti, dan selamanya, semoga Ira Mariyah Ulfah_foundation (IMU_foundation) dapat menjadi virus kebaikan yang dapat menyebarkan kebaikan bagi sesama.












0 komentar :

Posting Komentar